Lamanya penyembuhan sunat dewasa biasanya membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 4 minggu bergantung pada perawatan pascasunat dan daya tahan tubuh pasien.
Nah, ternyata ada hal yang dapat memperlambat proses penyembuhan sunat dewasa ini, yaitu seringnya mengalami ereksi. Pada pria dewasa, mereka lebih mudah mengalami ereksi bahkan dengan rangsangan kecil sekalipun sehingga memicu timbulnya rasa nyeri, perdarahan dan terlepasnya jahitan sunat. Inilah sebabnya, dokter menyarankan untuk mengalihkan perhatian agar tidak mudah ereksi.
Selain harus mencegah ereksi sesering mungkin, dokter juga akan menyarankan untuk tidak melakukan hubungan seksual selama beberapa saat. Melakukan hubungan seks saat kondisi luka sunat belum pulih dapat berisiko terinfeksi HIV. Sebab, luka yang terluka rentan menjadi media penularan virus. WHO pun menganjurkan untuk menghindari ereksi dan berhubungan seksual selama 4 sampai 6 minggu setelah sunat.
Cara Agar Proses Penyembuhan Sunat Dewasa Cepat
Mencegah Sering Ereksi
Pada seorang pria, ereksi adalah kondisi alami yang menandakan bahwa fungsi kesehatannya, terutama seksual masih sehat atau normal. Ereksi yang sehat dan normal jika penis membesar lalu mengeras ketika mendapat rangsangan.
Rangsangan motorik yang berupa sentuhan, masturbasi, ciuman atau pelukan. Sedangkan rangsangan nonmotorik adalah rangsangan ketika pria berfantasi atau melihat sesuatu yang dapat menaikkan birahi seksualnya.
Alami ereksi secara tiba-tiba normal di alami pria. Hanya saja kondisi ini sebaiknya dihindari selama luka sunat belum pulih. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu mencegah ereksi terlalu sering, seperti:
- Buang air kecil sebelum tidur
- Cobalah untuk tidak tidur telentang
- Menghindari konsumsi makanan yang dapat meningkatan libido, seperti kacang kenari, stroberi, alpukat, semangka, almond, coklat, telur, kopi, dan steik.
Perawatan Pascasunat Dewasa
Cara perawatan pascasunat sebenarnya bergantung pada metode sunat yang di gunakan. Setelah sunat, dokter atau perawat akan menjelaskan bagaimana cara perawatannya. Dalam beberapa hari, pasien sunat dewasa akan di minta agar luka sunat tidak dulu terkena air, yang dapat mengakibatkan luka sunat lama kering.
Selain itu, sebaiknya jangan menggunakan celana yang ketat untuk menghindari gesekan pada luka sunat. Jika Anda memiliki celana sunat, Anda bisa menggunakannya.
Anda juga perlu meminum obat sesuai dengan anjuran dokter. Apabila Anda mengalami beberapa keluhan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter sunat Anda.