Siapa sih yang tidak tahu sunat atau khitan. Tindakan medis ini, bertujuan untuk menghilangkan kulit bagian paling ujung dari penis atau yang disebut preputium. Tindakan khitan ini umumnya di dasarkan atas tujuan agama, budaya hingga kesehatan. Di Indonesia khitan umumnya dilakukan pada anak-anak usia 0 – 13 tahun. Lalu bagimana jika tindakan sunat dewasa dilakukan, apakah prosedur dan metode tindakannya sama atau berbeda. Karena memang secara anatomi ada sedikit perbedaan, termasuk diantaranya di struktur ketebalan kulit, dan lain-lain. Meski angkanya lebih sedikit di bandingkan sunat pada anak. Sunat dewasa masih tetap dilakukan terutama pada mereka yang baru masuk islam. Atau orang-orang yang mulai peduli dengan manfaat kesehatan dari khitan yang baru mereka sadari ketika usia dewasa.
Seperti yang dillakukan Jasson, pria berusia 29 tahun ini baru saja melakukan tindakan khitan di Rumah Sunat dr Mahdian. “Saya melakukan tindakan ini dengan tujuan kesehatan. Belakangan saya membaca informasi bahwa pria yang tidak berkhitan berisiko lebih besar menularkan penyebab utama kanker serviks di bandingkan yang berkhitan. Pada pasangannya,” paparnya.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Eropa memang membenarkan kondisi ini. Meski sesungguhnya masih harus dilakukan penelitian-penelitian lain dalam skala besar yang dapat melih membuktikan penelitian sebelumnya. Namunhal tersebut memang benar adanya, secara logika pria yang tidak di khitan berisiko lebih besar mengalami penumpukan kotoran di lapisan preputium bagian dalam yang menutupi kepala penis. Smegma, atau kotoran putih hasil dari penumpukan atau miyak di kulit ini selanjutnya yang dapat dijadikan sebagai sarang virus atau kuman yang menyebabkan terjadinya kanker serviks atau dikenal sebagai human papilloma virus (HPV) dengan berbagai jenisnya.
Baca juga : Tempat Khitan Dewasa Terbaik
Prosedur Sunat Dewasa
Proses sunat dewasa memang agak sedikit berbeda. Pria dewasa di wajibkan melakukan pemeriksan laboratorium untuk melihat gula darah atau ada tidaknya masalah pembekuan darah. Ini di tujuan agar paska khitan luka khitan yang ada bisa cepat pulih.
Dosis anastesi yang di berikan juga tergantung dari berat badan. Pria dewasa umumnya membutuhkan dosis anastesi yang lebih banyak di bandingkan dengan anak. “Bisa mencapai dosis dua klai lipatnya, bahkan lebih. Agar supaya saat tindakan pemotongan kulit bagian ujung penis ini, pasien tetap dalam kondisi nyaman,” jelas dr. Tiyo.
Dari sekian banyak modalitas yang ada untuk khitan pada dewasa, metode laser, radiofrekuensi dan gun stapler mungkin yang paling direkomendasikan. “Laser disini berbeda dengan electric cauter yang ada di tempat sunat konvensional ya. Ini menggunakan laser sungguhan dan kemungkinan biaya akan lebih mahal.
Modalitas yang paling dapat dilakukan saat ini adalah dengan menggunakan radiofrekuensi. Perbedaan modalitas ini dengan electri cauter adalah tidak meninggalkan luka bakar. Seperti kita ketahui luka yang disebakkan karena luka bakar umumnya lebih lama sembuh dibandingkan dengan luka-luka lainnya. Ini karena jaringan kulit di beberapa lapisan mengalami kerusakan. Electric cauter seharunya tidak lagi di rekomendasikan untuk tidakan khitan karena ia memanfaatkan baja yang membara untuk digunakan sebagai alat potong kulit prepusiumnya.
Radiofrekuensi merupakan modalitas yang banyak digunakan oleh dokter bedah untuk tindakan di ruang operasi umumnya rumah sakit. Alat ini memliki kemampuan yang lebih baik di karenakan tidak membuat luka bakar pada jaringan yang mendapat perlakuan. Beberapaklinik khitan di Indonesia juga sudah menggunakan alat ini sebagai modalitas tindakannya.
Khitan Dewasa dengan Gun Stapler
Teknologi lain yang mungkin dilakukan adalah guns stapler. Alat ini cukup praktis dengan pemotongan otomatis paska dilakukan pemasangan dengan hanya menekan kait pemotong saja. Perlindungan pada batang penis juga lebih baik. Terutama di bagian kepalanya. Proses tindakan menggunakan gun stapler hanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit. Karena alatnya sangat presisi, pemotongan dan hasil estetik yang dihasilkan paska sunat juga lebih baik. “Gak ada tuh kulit yang berlebih, muncul antara bagian kiri, kanan dan atas juga bawah juga sangat baik,” jelasnya. Video testimoni sunat dewasa yang diambil dari youtube Rumah Sunat dr Mahdian, silahkan di simak.
Pada kesempatan kali ini Jasson juga memilih menggunakan gun stapler karena lebih masuk akal dan tanpa rasa takut. “Gak terlihat tuh gunting, solder panas atau electric cauter. Jadi saya merasa lebih nyaman,” paparnya. Proses sunat yang dilakukannya juga cukup singkat, hanya sekitar 20 menit saja dari mulai berbaring di meja tindakan. Harganya sunat dewasa juga masih cukup terjangkau dengan metode gun stapler ini.
Jangan lupa pastikan dokter yang melakukan tindakan khitan dewasa menggunakan metode guns stapler sudah berpengalaman dan pernah melakukan pelatihan. Karena jika tidak tentunya akan sangat lebih tidak nyaman. Tidak ada salahnya anda sebelum melakukan tindakan khitan dewasa bertanya mengenai metode, jam terbang dokter dalam melakukan tindakan khitan. Sekali lagi jangan pernah memilih tempat khitan dewasa karena harganya yang murah. Saran kami lakukan di tempat khitan khusus, atau klinik khitan khusus yang memang sudah berpengalaman melakukan tindakan sunat pada pria dewasa. Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi care line officer kami melalui nomer yang tertera. Terima kasih.