Sunat laki-laki dewasa saat ini tengah jadi populer karena semakin meningkatnya rasa peduli pada kesehatan. Seperti yang kita ketahui bersama, sunat membawa banyak dampak positif bagi kesehatan, salah satunya adalah menghindari risiko kanker penis.
Kanker masih menjadi penyakit yang paling banyak ditakuti karena memiliki risiko penyebab kematian. Kanker dapat menyerang siapa saja tanpa membedakan usia, ras ataupun jenis kelamin.
Dilansir dari World Cancer Research Fund International (WCRF), sekitar 14,1 juta kasus kanker terjadi di dunia. Salah satunya adalah kanker penis.
Salah satu jenis kanker yang sangat ditakuti oleh laki-laki adalah kanker penis. Kanker ini sendiri tergolong dalam penyakit kanker ganas dan langka.
Apa itu kanker penis?
Kanker penis adalah kondisi ketika sel-sel yang berada di penis berkembang secara tidak terkendali. Kanker penis terjadi pada kulit dan jaringan penis.
Menurut hasil penelitian, sekitar 25% – 75% laki-laki yang menderita kanker penis juga disertai dengan menderita masalah fimosis. Penyakit ini timbul dimulai dari terdapatnya smegma (kotoran) didalam lapisan kulup.
Hal ini terjadi akibat tidak dilakukan pembersihan dengan tepat atau sulit untuk membersihkan bagian kepala penis. Ditambah lagi memiliki fimosis, yang membuat kepala penis tidak dapat terbuka dari kulit kulup, ini akan memperbesar masalah resiko tertumpuknya smegma sehingga akan juga meningkatkan risiko timbulnya kanker penis.
Apa saja gejalanya?
- Kondisi kulit penisberubah
Perubahan kondisi kulit penis dapat terlihat di bagian ujung penis atau pada kulup penis. Biasanya terjadi pada laki-laki yang tidak disunat. Perubahan yang mungkin terjadi berupa:
- Penebalan pada bagian kulit yang terdampak
- Warna kulit
- Munculbenjolan
- Luka yang terbuka dan mungkin berdarah
- Keluar cairan berbau tak sedap atau pendarahan pada kulup penis
- Pembengkakan
Ujung penis yang membengkak menyebabkan kulup penis sulit untuk ditarik.
- Benjolan pada kelenjar getah bening
Jika kanker telah menyebar, biasanya kelenjar getah bening sekitar penis dapat membengkak. Bengkak tersebt dapat dirasakan di bawah kulit, terutama di area pangkal paha.
Sunat laki laki dewasa dan hubungannya dengan kanker penis
Penyebab jelas kanker penis masih belum diketahui secara pasti. Namun, para ilmuwan telah menemukan faktor yang berkaitan erat dengan kanker ini, salah satunya adalah sunat. Seperti yang telah disebutkan di atas, Penyakit ini timbul dimulai dari terdapatnya smegma (kotoran) di dalam lapisan kulup.
Hal ini terjadi akibat tidak dilakukan pembersihan dengan tepat atau sulit untuk membersihkan bagian kepala penis. Ditambah lagi memiliki fimosis, yang membuat kepala penis tidak dapat terbuka dari kulit kulup, ini akan memperbesar masalah resiko tertumpuknya smegma sehingga akan juga meningkatkan risiko timbulnya kanker penis.
Fimosis terjadi ketika laki-laki belum sunat.
Kanker ini terletak pada kulup yang berada di alat vital pria itu. Kulup penis pada pria yang tidak disunat akan sulit dibersihkan, sehingga bisa menyebabkan peradangan yang menjadi penyebab umum kanker.
Laki laki dewasa yang tidak disunat memiliki risiko lebih besar untuk kontak langsung dengan virus HPV. HPV akan terjebak di bawah kulup yang lembap. Di daerah lembap serta hangat tersebutlah, infeksi mudah terjadi.
Maka dari itu sunat laki laki dewasa dapat membantu mengurang risiko kanker penis.