Sunat orang dewasa tentunya memerlukan persiapan dan perawatan pascasunat yang tepat agar mempercepat proses penyembuhan pasien. Tindakan sunat dewasa memang lebih berisiko dibanding sunat anak, namun sebaiknya tetap dilakukan karena bermanfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaat dari sunat di usia dewasa antara lain bisa mencegah dari berbagai risiko infeksi penyakit menular seksual, menjaga kebersihan penis, dan menurunkan risiko terkena kanker penis. Nah, hal yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan tindakan sunat adalah mempersiapkan diri sebaik mungkin dan perawatan setelahnya. Yuk, cari tahu apa saja yang harus dilakukan sebelum dan setelah tindakan sunat di artikel berikut ini.
Sunat Nyaman dengan Metode Gun Stapler
Sunat dewasa adalah tindakan memotong atau menghilangkan kulit kulup penutup depan dari penis. Kategori sunat dewasa yaitu untuk usia mulai dari 14 tahun ke atas. Untuk memberikan pengalaman sunat lebih nyaman, Rumah Sunat dr. Mahdian menggunakan metode modern Gun Stapler yang minim risiko.
Gun Stapler telah mendapat rekomendasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan RI. Metode ini telah banyak digunakan untuk tindakan sunat laki-laki remaja maupun pria dewasa karena memiliki berbagai kelebihan.
Adapun kelebihan dari Gun Stapler yaitu:
- Proses tindakan lebih cepat sekitar 10-20 menit
- Alat sunat sekali pakai sehingga steril
- Tanpa jahitan
- Minim risiko pendarahan dan minim nyeri
- Bisa langsung beraktivitas setelah tindakan
Persiapan Sebelum Sunat Dewasa
Sebelum menjalani sunat dewasa, ada beberapa persiapan yang harus kamu lakukan, di antaranya:
- Memilih tempat sunat terpercaya agar tindakan sunat menjadi lebih nyaman.
- Berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter dan berikan informasi tentang kondisi kesehatanmu.
- Menanyakan kepada dokter metode apa yang cocok untuk sunat dewasa dan mengatur jadwal tindakan.
- Meminta saran terkait persiapan apa saja yang harus dilakukan sebelum tindakan.
- Menyiapkan diri sebaik mungkin, sebab sunat dewasa bisa lebih berisiko dari sunat anak.
Biasanya sebelum prosedur sunat, dokter akan menyarankan kamu untuk melakukan pemeriksaan laboratorium, seperti:
- Dewasa (usia 14-40 th): Pemeriksaan GDS (Gula Darah Sewaktu) dan BT/CT (Bleeding Time/ Clotting Time).
- Dewasa (>40 th): GDS (Gula Darah Sewaktu), BT/CT (Bleeding Time/Clotting Time), dan Hematologi sederhana.
Setelah hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan batas nilai normal, maka tindakan bisa dilakukan.
Tips Perawatan Setelah Sunat Orang Dewasa
Untuk mempercepat proses penyembuhan, berikut ini adalah beberapa langkah yang sebaiknya kamu lakukan pasca tindakan, antara lain:
- Minumlah obat pereda nyeri secara teratur sesuai dosis atas anjuran dokter
- Selama masih ada perban, sebaiknya jauhkan penis dari air
- Jika perban basah, gantilah perban sendiri atau bisa datang ke klinik
- Hindari aktivitas fisik berlebihan untuk menghindari pendarahan
- Sebaiknya tidak berhubungan intim selama 1 bulan
- Pada saat buang air kecil letakkan kasa kering di bawah penis
- Bersihkan kepala penis dengan kasa yang diteteskan cairan NaCl
- Konsumsi makanan bergizi yang tidak memicu alergi (jika kamu memiliki alergi)
- Hindari menggunakan celana terlalu ketat
- Melakukan kontrol pascasunat sesuai jadwal dari dokter
Untuk melakukan sunat dengan metode Gun Stapler, kamu bisa mengunjungi di rumah Sunat dr. Mahdian di beberapa cabang klinik di Indonesia. Rumah Sunat dr.Mahdian memiliki dokter sunat berpengalaman dalam menangani tindakan sunat dewasa. Untuk respon cepat dan solusi tepat, kamu juga bisa menghubungi layanan panggilan darurat 24 jam yang tersedia.
Yuk, segera daftar untuk tindakan sunat hanya di Rumah Sunat dr. Mahdian dan hubungi nomor 0811 9620 225 untuk informasi lebih lanjut.
Baca juga: Layanan Sunat Dewasa di Rumah Sunatan Batam, Mau Tahu Seperti Apa?